tikacerita.com,- Di dunia yang serba digital sekarang ini, memulai bisnis haruslah mempertimbangkan banyak hal. Seperti kata seorang guru, kita tidak boleh membangun bisnis hanya karena kita jatuh cinta pada ide kita sendiri. Banyak hal yang perlu dipikirkan sebelum benar-benar terjun di dunia yang penuh tantangan ini.
Berikut ini beberapa tips untuk kalian yang ingin memulai bisnis online.
1. Mencari permasalahan pasar yang perlu solusi dan jalankan riset pasar
Manusia selalu mencari solusi atas permasalahan yang mereka hadapi. Apalagi di jaman yang serba digital ini. Kita selalu membutuhkan yang lebih praktis, lebih cepat, lebih ringkas, lebih efisien, lebih tidak menguras emosi (hehe.. curcol dikit). Itulah mengapa bisnis makanan instan seperti tidak ada matinya, karena manusia memang selalu menginginkan yang lebih praktis demi efisiensi waktu.
Nah, mulai carilah apa permasalahan yang dihadapi oleh pasar dan mulailah berpikir dari situ. Misalnya di daerah kalian aliran airnya sering mati, maka bisnis galon isi ulang mungkin akan sangat menjanjikan.
Selanjutnya, kalian bisa melakukan riset pasar. Misalnya dalam kasus aliran air yang sering mati di atas, kalian bisa mulai mengumpulkan informasi seberapa sering air mati, di hari apa, jam berapa, berapa keperluan rata-rata rumah tangga pada waktu-waktu tersebut. Kalian juga bisa menyebar kuisioner dalam bentuk google form melalui grup RT dan RW misalnya, untuk mengetahui kebutuhaan pasar ini dan mendapatkan validasi atas hasil riset yang telah kalian peroleh sebelumnya.
Jika rencana bisnis kalian mencakup wilayah yang lebih luas, maka kuisioner ini bisa disebar melalui berbagai platform media sosial seperti Twitter, Facebook dan story Instagram.
Baca juga: Mau Bisnis yang Pasarnya Selalu Ada? Coba Bisnis Ini
2. Memilih produk yang akan dijual secara online
Setelah mencari permasalahan dan melakukan riset pasar, selanjutnya kalian bisa mulai memilih produk yang akan kalian pasarkan. Jangan lupa, petakan juga resiko yang akan kalian hadapi. Ingat ya, tidak ada bisnis yang tidak beresiko, selalu akan ada resiko yang muncul, besar maupun kecil. Misal usaha kalian galon isi ulang, maka resiko yang muncul bisa jadi galon jatuh dan pecah saat pengiriman, maka kalian harus melakukan penggantian. Atau jika usaha kalian olshop, maka ada kemungkinan barang hilang selama pengiriman. Itu juga perlu dipikirkan bagaimana solusinya.
3. Menentukan target konsumen
Setelah memilih produk untuk dipasarkan, langkah selanjutnya adalah menentukan target konsumen. Target ini makin spesifik makin bagus ya bestie. Misal aspek usia, gender, lokasi, tingkat ekonomi, intinya, makin detail target konsumen kalian maka akan makin mudah menyusun rencana penjualan.
Baca juga: Ini Dia Merk Keju Cheddar yang Enak dan Murah
4. Memetakan persaingan pasar
Ada banyak cara untuk memetakan pesaing alias kompetitor bisnis kalian. Carilah informasi melalui website, media sosial, marketplace bahkan dengan mencoba produk mereka. Langkah-langkah ini akan membantu kalian merencanakan bisnis kalian dengan lebih baik. Mungkin kalian bisa membuat diversifikasi dan inovasi yang lebih baik daripada kompetitor.
5. Memilih model bisnis
Setelah semua riset tadi kalian lakukan, langkah selanjutnya adalah menentukan model bisnis. Apakah kalian cukup mempunyai modal untuk stok barang? Atau seandainya modal kalian terbatas, mungkin model reseller atau dropshipper lebih sesuai. Jika usaha kalian jasa, model seperti apakah yang akan diterapkan? Apakah model langganan, freemium (produk bisa digunakan secara gratis tetapi untuk tingkat yang lebih tinggi harus premium), bundling atau yang lain? Silakan dipertimbangkan dengan matang.
6. Melakukan promosi
Jika semua aspek sudah dipertimbangkan dengan matang, mulailah langkah paling penting dalam proses bisnis kalian, yaitu promosi. Bisnis online sangat tergantung pada promosi. Ada berbagai cara promosi yang bisa kalian pilih, yaitu melalui media sosial, iklan dan website.
Website? Waduh, sulit nggak tuh?
Mungkin ada di antara kalian yang bertanya seperti ini. Tenang bestie, hari gini, bikin website sudah semudah itu kok. Kalian bisa menggunakan Content Management System atau CMS yang user-friendly banget termasuk untuk para pemula. Jika nanti bisnis kalian makin membesar, kalian bisa menambahkan cloud VPS dari VPS Indonesia terbaik.
Website ini sangat perlu demi branding bisnis online kalian. Iklan yang kalian pasang juga bisa diarahkan ke website ini.
7. Lakukan evaluasi
Seperti yang kita ketahui, tentu bisnis apa pun ada pasang surutnya termasuk bisnis online kalian, karena itu jangan ragu untuk selalu melakukan evaluasi dan memperbaik semua aspek dalam bisnis. Perlakukan pelanggan kalian dengan baik, pelihara juga pelanggan setia kalian agar tidak lari ke kompetitor. Jangan sampai kalian terlena meskipun usaha kalian sudah berkembang pesat dan meraup banyak keuntungan. Ingat, Google yang merupakan pemimpin pasar saja tak henti-hentinya melakukan evaluasi dan inovasi demi memperbaiki produk mereka.
Semangat berbisnis, bestie!
8 komentar
Informasi yang sangat membantu sekali
BalasHapusAlhamdulillah, senang kalau bisa bermanfaat
HapusMenentukan target konsumen ini penting ya, emakin spesifik semakin bagus karena tidak mungkin target pasar di semua kalangan.
BalasHapusBener banget nih
HapusMenurut saya, sekarang jualan apa saja secara online bisa menghasilkan. Kuncinya adalah tahu siapa pasar kita dan bagaimana cara mencapai mereka bahwa kita punya solusi untuk masalah yang sedang mereka hadapi. Target konsumen adalah kunci. Baru setelah itu promosi dan bagaimana cara delivery ya Mbak
BalasHapusWah mantap banget sharingnya, makasih banyak ya kak
HapusBermanfaat tips nya kak. Karena masih banyak orang pingin jualan tapi bingung mo mulai dr mana.
BalasHapusAlhamdulillah senang kalau bermanfaat kak, makasih ya udah membaca
HapusHaii, salam kenal. Terima kasih sudah berkunjung. Silakan komentar di sini yaa.